Jurutrengkas

My photo
Menulis untuk memudahkan ingatan, biarpun tahu susah itu barulah 'hidup'.

Wednesday, 5 October 2011

^ Hormat


Bukan sematanya apa yang kita bahasakan itu satu 'penghormatan', sebaliknya, 'faham' dan 'gerak diam' yang menyuluhnya lebih terang dari simbah cahaya bulan penuh di pekat malam.

Kelmarin dulu, kita di dirian 'rostroum' berkata 'diam' dan 'tolong dengar'. Hari yang kemudian, kita di khalayak dan pula disuruh 'diam' dan dipesan 'dengar'.

Barangkali, 'menghormati' kita ini bertempat.

Atau mungkin juga, ini hanya satu lagi 'boomerang' kehidupan?

2 comments:

ghost writer said...

semua ada kebarangkaliannya..

tapi jelas kita lebih banyak tidak menurut kata.

AJ Hanif said...

ghost writer
kita yang tidak menurut kata ini selalunya berharap agar didengar kata kita.
oh.
mungkin terlupa, yang pernghormatan itu harus dimula dengan 'memberi' dan bukan 'meminta'.
=)